Makanan ternyata tidak hanya bisa memengaruhi kesehatan pada tubuh seseorang. Namun makanan bisa bermanfaat lho untuk kejantanan pria dan juga seksualitasnya.
Secara umum, makanan memang berfungsi secara holistik. Apa yang kamu makan akan berpengaruh ke seluruh tubuh kamu.
Memperbaiki pola makan juga dapat membantu mengatasi masalah lain, seperti adanya penyakit jantung, ketidakseimbangan hormon, pembakaran lemak, dan banyak lagi.
Dikutip dari laman Healthline, berikut beberapa jenis makanan tingkatkan kejantanan pria.
1. Bayam
Sayur bayam merupakan sumber folat yang tinggi. Folat berfungsi sebagai penguat aliran darah dalam tubuh. Bagi pria, bayam tidak hanya menyehatkan tubuh tapi juga bisa meningkatkan kadar testosteron.
Asam folat memainkan peran yang sangat penting dalam fungsi seksual pria dan kekurangan asam folat telah dikaitkan dengan disfungsi ereksi.
Bayam yang dimasak mengandung 66 persen dari kebutuhan asam folat harian per cangkir. Selain itu, bayam mengandung cukup banyak magnesium, yang juga membantu meningkatkan dan merangsang aliran darah dan telah terbukti bisa meningkatkan kadar testosteron dan kejantanan pria.
Sumber asam folat yang baik yang dapat membantu mencegah disfungsi ereksi. Mengandung magnesium yang telah terbukti meningkatkan testosteron.
2. Alpukat
Tahukah kamu bahwa suku Aztec menamakan pohon alpukat dengan nama pohon testis? Tentu semuanya ada alasannya.
Sebagai sumber lemak yang sehat, kalium, dan vitamin yang sangat baik, alpukat ini bagus untuk meningkatkan libido dalam bercinta.
Menyantap roti bakar dengan buah alpukat dengan kandungan vitamin E dan seng akan berpengaruh positif pada dorongan seks dan kesuburan pada pria. Seng pun telah disarankan untuk meningkatkan kadar testosteron bebas dalam tubuh, sedangkan vitamin E dapat meningkatkan kualitas sperma pria.
3. Wortel
Jika kamu ingin meningkatkan jumlah sperma, maka sebuah studi menyarankan kamu untuk konsumsi wortel.
Makanan super kesuburan ini dapat meningkatkan jumlah dan motilitas sperma (pergerakan dan renang sperma).
Penelitian menunjukkan hal ini karena karotenoid kimiawi yang ditemukan dalam wortel, yang juga bertanggung jawab untuk memberi warna oranye pada sayuran.
4. Oat
Siapa sangka ternyata konsumsi oat bisa mempengaruhi orgasme dalam bercinta? Oat mengandung asam amino L-arginin yang terbukti bisa mengobati disfungsi ereksi.
Seperti halnya dengan Viagra, L-arginine membantu pembuluh darah penis rileks, yang penting untuk mempertahankan ereksi dan mencapai orgasme.
https://indomovie28.net/a-midsummer-nights-sex-comedy/
Studi Baru Temukan Virus Corona Bisa Bertahan 30 Menit di Dalam Lift
Sebuah studi menemukan bahwa partikel virus Corona yang bisa bertahan lama saat di dalam lift, setelah seseorang yang terinfeksi batuk di dalamnya. Selama di dalam lift, partikel tersebut akan berputar-putar sampai setengah jam.
Saat pintu lift ditutup, droplet dari orang yang terinfeksi bisa bertahan hingga 30 menit. Tetapi, jika pintu lift tetap terbuka, droplet itu akan hilang hanya dalam waktu empat menit.
Melihat ini, tim peneliti menjelaskan aerosol itu mengandung droplet-droplet kecil yang sangat berpotensi menularkan virus Corona. Para ahli mengatakan dengan menggunakan masker saat di dalam lift, bisa mengurangi penularan.
Untuk membuktikannya, para ahli dari Amsterdam University meniru serangkaian batuk di dalam lift rumah sakit untuk mengetahui berapa lama partikel yang keluar saat seseorang batuk itu bisa bertahan, dalam kondisi yang berbeda.
Peneliti utama Daniel Bonn dan rekannya membuat ulang ukuran dan bentuk aerosol pernapasan yang dihasilkan saat batuk, yaitu dengan nosel semprot. Mereka kemudian menyemprotkan droplet untuk simulasi itu di dalam lift.
Setelah itu, partikel itu akan dipantau menggunakan laser sehingga para ilmuwan bisa menghitung dan melacak partikel virus itu bertahan. Hal ini dilakukan saat lift bekerja seperti biasa.
"Kami menemukan bahwa selama lift beroperasi normal seperti itu, waktu yang dibutuhkan sampai partikel aerosol setidaknya berkurang adalah 12-18 menit. Jika pintu lift terbuka permanen, waktu yang dibutuhkan 2-4 menit," jelas Bonn yang dikutip dari Daily Mail, Sabtu (26/9/2020).
Selain batuk, virus Corona bisa terbang bebas di lift saat orang yang terinfeksi berbicara. Itu akan melepaskan ribuan partikel COVID-19 per menit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar