Dua pria yang bekerja sebagai petugas kebersihan di India melecehkan sejumlah pasien perempuan di bangsal COVID-19, dengan menyamar sebagai dokter. Saat melancarkan aksinya, mereka menggunakan perlengkapan alat pelindung diri (APD) untuk menyamar.
Diketahui kedua pria tersebut melancarkan aksinya di sebuah pusat kesehatan yang didirikan di perguruan tinggi politeknik, di distrik Godda, Jharkhand. Kejadian ini terjadi pada Jumat (25/9/2020) malam di pusat kesehatan yang memang disediakan khusus untuk wanita yang terinfeksi COVID-19 dari daerah pedesaan.
Saat melakukan aksinya, mereka menerobos masuk dan mengambil serta menggunakan perlengkapan APD tersebut. Keduanya meminta pada pasien wanita yang ada di tempat itu masuk ke kamar sebelah satu per satu dengan alasan untuk pemeriksaan.
Dikutip dari Gulf News, para pelaku ini mengaku datang dari New Delhi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan khusus. Melihat itu pun, para pasien sama sekali tidak merasa curiga.
Namun, kedua pelaku mulai bertingkah aneh dan melecehkan para pasien. Para pelaku mulai menyentuh bagian tubuh pasien yang tentunya membuat mereka protes dan menolak.
Pasien itu mulai bertanya kenapa kedua dokter gadungan itu menyentuhnya, karena selama ini mereka diimbau untuk menjaga jarak fisik dengan orang lain. Melihat korbannya yang marah, akhirnya mereka langsung melarikan diri dari tempat kejadian.
Polisi setempat pun langsung datang ke tempat kejadian dan mulai melakukan penyelidikan setelah laporan pelecehan ini diterimanya. Setelah diselidiki, ternyata kedua pelaku tersebut berasal dari perusahaan outsourcing dan ditangkap keesokan harinya.
"Kami telah menangkap dua pelaku dan mengirim mereka ke penjara. Kami juga memperketat keamanan di bangsal COVID tersebut," kata petugas kantor polisi setempat, JK Jaisawal.
https://indomovie28.net/the-elevator-three-minutes-can-change-your-life-2/
Masih di Zona Hijau, Ini Daftar 20 Wilayah RI yang Masih Nihil Kasus COVID-19
- Kasus Corona di Indonesia masih meningkat setiap harinya. Per Senin (28/9/2020) kasus baru mengalami penambahan sebanyak 3.509 kasus, sehingga total akumulatif kasus COVID-19 tembus di angka 278.722.
Berdasarkan laporan peta risiko covid19.go.id, ada 58 kabupaten dan kota Indonesia yang masih masuk di zona merah. Bahkan empat kota di DKI Jakarta termasuk di dalamnya, seperti Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Timur, dan Jakarta Selatan.
Namun beberapa wilayah memiliki nol kasus Corona di Indonesia. Berikut 20 kabupaten dan kota yang masih masuk zona hijau Corona, dikutip dari laman covid19.go.id Selasa (29/9/2020).
1. Sumatera Utara
- Nias
2. Papua Barat
- Tembrauw
- Pegunungan Arfak
3. Papua
- Yahukimo
- Dogiyai
- Paniai
- Deiyai
- Memberamo Raya
- Nduga
- Asmat
- Puncak
- Intan Jaya
4. Nusa Tenggara Timur
- Ngada
- Sumba Tengah
- Manggarai Timur
- Sabu Raijua
- Belu
5. Maluku
- Maluku Tenggara Barat
6. Kepulauan Riau
- Natuna
- Kepulauan Anambas
5 Asupan untuk Menjaga Kesehatan Paru-paru
Dalam kondisi pandemi seperti ini, menjaga kesehatan tubuh merupakan hal yang penting dilakukan. Salah satunya adalah menjaga kesehatan paru-paru, karena COVID-19 menyerang sistem pernapasan manusia.
Banyak orang melakukan gaya hidup sehat dengan sering berolahraga dan memakan makanan yang sehat.
Nah, makanan apa aja sih yang bisa dikonsumsi untuk menjaga kesehatan paru-paru? Berikut beberapa di antaranya.
1. Buah bit
Bit adalah tanaman umbi-umbian yang banyak digunakan untuk pengobatan alami yang biasa dikonsumsi dengan cara direbus dan dikukus. Bit bermanfaat untuk menjaga kesehatan paru-paru karena kaya akan nitrat yang membantu mengendurkan pembuluh darah dan memudahkan proses pengambilan oksigen. Selain itu, buah bit juga mengandung magnesium, potasium, vitamin C, dan senyawa antioksidan yang tak hanya penting bagi tubuh namun juga bermanfaat bagi tubuh.
2. Teh hijau
Teh hijau kayak akan kandungan epigallocatechin gallate (EGCG) yang berfungsi sebagai antioksidan dan antiinflamasi. EGCG ini dapat menghambat fibrosis paru atau penyakit yang ditandai dengan pertumbuhan jaringan akut yang berbahaya bagi paru. Selain menjaga kesehatan paru, teh hijau berfungsi untuk memperbaiki pola tidur, meningkatkan metabolisme, menurunkan risiko diabetes dan masih banyak lain.
3. Kakao
Kakao mengandung senyawa theobromine yang berfungsi mengendurkan saluran udara di paru-paru. Asupan kakao yang baik telah menurunkan risiko gejala pernapasan akibat alergi. Selain itu, kakao juga melindungi paru-paru dari pertumbuhan sel kanker. Kakao juga memiliki antidioksidan yang mampu meningkatkan imunitas tubuh.
4. Sayuran Hijau
Sayuran hijau adalah sayuran yang memiliki serat yang banyak. Dikutip dari WebMD, penelitian mendapati bahwa orang yang makan lebih banyak serat memiliki paru-paru yang sehat dan dapat bekerja lebih baik daripada mereka yang tidak makan banyak serat. Variasi sayuran hijau yang dapat kalian konsumsi salah satunya adalah brokoli.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar