Kamis, 23 Juli 2020

Per 22 Juli, 12 Provinsi Ini Lebih Banyak Pasien Corona Sembuh dari Kasus Baru

Rabu (22/7/2020), terdapat 12 provinsi di Indonesia yang melaporkan pasien Corona sembuh lebih banyak dari kasus positif.
Berdasarkan data dari Covid19.go.id, pada hari Rabu (22/7/2020) penambahan kasus positif virus Corona COVID-19 kembali terjadi di Indonesia. Sebanyak 1.882 orang telah terkonfirmasi positif, sehingga totalnya menjadi 91.751 kasus.

Dari data tersebut juga diketahui sebanyak 1.789 pasien Corona telah dinyatakan sembuh dan 139 lainnya meninggal dunia.

Berikut penambahan detail kasus baru Corona di Indonesia per 22 Juli.

1. Jumlah kasus positif bertambah 1.882 menjadi 91.751.
2. Jumlah pasien sembuh bertambah 1.789 menjadi 50.255.
3. Jumlah pasien meninggal dunia bertambah 139 menjadi 4.459.

Sebelumnya pada Selasa (21/7/2020), jumlah kumulatif kasus positif berada di angka 89.869, dengan 48.466 di antaranya sembuh dan 4.320 meninggal.

Berikut sebaran provinsi yang melaporkan penambahan kasus sembuh lebih banyak dibandingkan kasus positif per 22 Juli:

Aceh
- Sembuh: 5
- Kasus baru: 2

Banten
- Sembuh: 8
- Kasus baru: 4

Bangka Belitung
- Sembuh: 2
- Kasus baru: 1

Jambi
- Sembuh: 4
- Kasus baru: 2

Jawa Timur
- Sembuh: 395
- Kasus baru: 265

Kalimantan Barat
- Sembuh: 4
- Kasus baru: 0

Kalimantan Tengah
- Sembuh: 100
- Kasus baru: 36

Kalimantan Selatan
- Sembuh: 134
- Kasus baru: 133

Sumatera Selatan
- Sembuh: 53
- Kasus baru: 37

Sulawesi Utara
- Sembuh: 126
- Kasus baru: 77

Sulawesi Selatan
- Sembuh: 270
- Kasus baru: 150

Sulawesi Tengah
- Sembuh: 3
- Kasus baru: 0

Ini Rentang Waktu Pasien Corona Rentan Menularkan Virusnya ke Orang Lain

 Jumlah kasus baru virus Corona masih terus meningkat sampai saat ini. Para ahli pun terus mencari tahu penyebab mengapa virus ini menyebar dengan cepat dari satu orang, ke orang lainnya. Tapi, kapan sebetulnya virus itu bisa menular ke orang lain?
Mengutip Metro UK, saat orang terinfeksi virus, diperkirakan bisa menularkan penyakit ke orang lain setidaknya tujuh hari sejak munculnya gejala. Tetapi, dugaan lainnya menyebutkan virus ini bahkan bisa menular 1-3 hari sebelum gejala itu muncul.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan di Singapura pada Mei lalu, sebagian besar pasien COVID-19 tidak akan menularkan lagi setelah 11 hari pasca terinfeksi. Penelitian ini juga menyebutkan, meski pasien kembali positif terinfeksi lagi setelah dua tahun, virus itu tidak akan bisa ditularkan ke orang lain.

Seorang ilmuwan asal Inggris, Sir Patrick Vallance, mengatakan bahwa waktu yang paling rentan untuk menularkan virus adalah satu hingga dua hari sebelum gejala-gejalanya muncul. Atau setidaknya 2-3 hari pasca munculnya gejala.

"Sementara antara lima hingga tujuh hari, seseorang yang positif Corona kemungkinan menularkan virusnya lebih kecil," jelasnya.

Saran terbaik untuk mencegah terjadinya penularan adalah, bagi mereka yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebaiknya mengisolasi diri selama 7 hari sejak gejala muncul. Sementara mereka yang melakukan kontak dengan pasien positif, disarankan untuk melakukan isolasi mandiri selama 14 hari di rumah.
https://indomovie28.net/the-day-of-swapping-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar