Total konfirmasi positif virus Corona COVID-19 hingga Kamis (30/7/2020) telah mencapai 106.292 kasus. Pasien sembuh tercatat 64.292 kasus dan meninggal 5.058 kasus.
Dikutip dari situs Kementerian Kesehatan RI, jumlah pasien suspek tercatat 53.723 kasus. Sedangkan jumlah sampel yang diperiksa telah mencapai 30.046 spesimen.
Sebelumnya pada Rabu (29/7/2020) tercatat jumlah kasus positif sebanyak 104.432 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 62.138 pasien sembuh dan 4.975 meninggal.
Update data virus Corona COVID-19 saat ini tidak lagi diumumkan dalam siaran langsung. Namun perkembangan data bisa diikuti di situs kemenkes.go.id.
Sudah Pakai APD Kok Masih Bisa Terinfeksi Corona? Ini Kata Dokter
Viral di media sosial kisah seorang dokter yang menceritakan dirinya terinfeksi virus Corona COVID-19. Dokter tersebut bernama Ardi (25), ia bertugas sebagai dokter umum di salah satu rumah sakit swasta di Jakarta Pusat.
Ardi menjelaskan, selama bertugas merawat pasien Corona selalu menggunakan alat pelindung diri (APD) lengkap dan mematuhi protokol kesehatan. Namun, tetap saja ia terinfeksi virus Corona.
"Dari mana sih kok bisa kena COVID-19? Nggak tahu juga sih, di RS selalu pakai APD. Gue juga nggak keluar kos, diam di kos saja nggak ketemu siapa-siapa kecuali pas on the way ke RS naik ojol," tulis Ardi dalam akun Twitter pribadinya, @Ardilol, Rabu (29/7/2020).
Menurut Ardi, ada beberapa kemungkinan yang membuatnya tetap terinfeksi virus Corona meski sudah mematuhi protokol kesehatan. Salah satunya adalah melakukan kontak fisik dengan orang yang positif COVID-19 namun tanpa gejala.
"Kalau kemungkinan ya banyak, antara faktor APD (bolong atau nggak sesuai standar), human (cuci tangan nggak bersih, nggak sengaja nyentuh wajah), atau lingkungan (pas nggak pakai APD di ruang istirahat, ngobrol sama nakes lain yang ternyata positif), bisa juga pas di jalanan pulang-pergi RS, kan masih banyak tuh di jalanan nggak pakai masker, padahal virusnya sudah airborne apalagi di Jakarta," kata Ardi melalui pesan singkat kepada detikcom, Kamis (30/7/2020).
Selain itu, Ardi mengatakan sebelumnya sudah ada beberapa teman sejawatnya yang juga dinyatakan positif COVID-19.
"Sudah ada dua dokter sebelum saya tapi OTG. Perawat juga sudah sekitar 10 OTG juga," jelasnya.
Viral Embun Es di Dieng, Hati-hati Bisa Begini Dampaknya bagi Kulit
Embun es menjadi salah satu daya tarik wisatawan mengunjungi obyek wisata di dataran tinggi Dieng. Namun, tidak ada salahnya selain membawa jaket tebal, wisatawan juga harus menjaga kesehatan kulit.
Salah seorang warga Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Banjarnegara Hasta Priyandono mengaku tangannya kering dan perih. Kondisi ini ia rasakan setelah berburu embun es tanpa menggunakan sarung tangan.
"Pagi ini, suhu udara turun sampai minus 4 derajat, dan lebih dingin dari yang sebelumnya. Tangan saya sampai kering dan perih. Karena tadi saya juga memegang embun es tanpa memakai sarung tangan," kata dia kepada detikcom, Kamis (30/7/2020).
Untuk itu, ia mengingatkan kepada wisatawan untuk membawa sarung tangan saat wisata ke Dieng. Selain sebagai penghangat, juga untuk menjaga kulit.
"Bagi wisatawan yang belum tahu, supaya tidak lupa membawa sarung tangan. Jadi selain jaket tebal, tutup kepala juga sarung tangan," pesannya.
Terpisah, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Banjarnegara dr Agus Ujianto menjelaskan, kondisi ini disebabkan lantaran tubuh kekurangan cairan. Padahal di sisi lain, meski dingin, sinar ultraviolet tetap memapar tubuh.
"Jadi di dataran tinggi itu dingin tetapi sinar matahari tetap ada. Karena dingin orang lupa untuk minum. Sehingga berada dalam vasokokstriksi atau kulit mengkerut," jelasnya.
Pada vasokonstriksi ini, penguapan kulit berkurang. Sehingga menimbulkan kulit kering hingga seperti luka bakar.
"Dengan kondisi ini kulit kurang elastis. Akhirnya kulit kering, luka bakar dan yang lainnya karena kekurangan cairan," terangnya.
Untuk itu, dr Agus mengimbau agar wisatawan untuk tetap banyak minum. Selain itu juga melembabkan kulit pagi dan malam.
"Untuk mengatasinya memakai pelembab kulit. Dan juga banyak minum agar tidak sampai kekurangan cairan," ujarnya.
https://kamumovie28.com/street-fighter/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar