Kamis, 23 Juli 2020

Alasan Trump Tak Lagi Tampilkan Ahli Medis di Konpers Update Corona AS

Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, rutin menyampaikan perkembangan kondisi wabah Corona COVID-19 lewat konferensi pers. Biasanya Trump ditemani oleh ahli tenaga medis, namun belakangan ini ia tampil sendiri. Apa alasannya?
"Saya sudah diberi arahan oleh mereka (para tenaga ahli -red). Saya sudah bertemu mereka. Baru saja berbicara dengan dr Fauci dan dr Birx ada di luar. Mereka memberi tahu saya apa yang diketahui hingga saat ini dan saya menyampaikannya ke Anda," kata Trump saat ditanya wartawan ke mana para ahli medis yang biasanya turut memberi keterangan.

"Saya pikir ini cara yang ringkas untuk melakukannya," lanjut Trump seperti dikutip dari CNN pada Kamis (23/7/2020).

Trump menekankan bahwa hubungannya dengan para tenaga ahli baik-baik saja. Hal ini menyusul rumor yang menyebut ada friksi antara sang presiden dengan tenaga ahli, seperti Direktur Institut Alergi dan Penyakit Menular AS dr Anthony Fauci.

Beberapa kali keterangan yang diberikan Trump berbeda atau dibantah oleh tenaga ahli. Begitu juga sebaliknya.

"Mereka tetap terlibat. Hubungan kami dengan para dokter dan siapa saja yang terlibat mengerjakan virus ini sangat luar biasa," ungkap Trump.

Benarkah Masturbasi Meningkatkan Sistem Imun? Ini Faktanya

 Penularan virus Corona COVID-19 dapat dicegah salah satunya dengan cara meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Banyak rumor yang mengatakan bahwa melakukan masturbasi adalah bagian dari upaya untuk meningkatkan imunitas tubuh kita. Tapi apa iya, manfaatnya sedahsyat itu?
Dikutip dari Health, terdapat penelitian yang dilakukan oleh Departemen Psikologi Medis di University Clinic of Essen, Jerman, dengan menggunakan kelompok yang terdiri dari 11 partisipan pria. Studi ini mengamati efek peningkatan jumlah sel darah dan sistem kekebalan tubuh melalui orgasme dari masturbasi.

Jumlah sel darah putih setiap partisipan dicatat lima menit sebelum dan 45 menit setelah mencapai tingkat orgasme tunggal. Hasilnya adalah jumlah sel darah putih meningkat ketika mereka mengalami orgasme tunggal.

"Ada beberapa penelitian kecil yang menunjukkan bahwa terdapat bahan kimia dari sistem kekebalan tubuh yang dipengaruhi oleh rangsangan seksual," ujar Gail Saltz, MD, yang merupakan seorang profesor psikiatri di Presbyterian Weill-Cornell School of Medicine di New York-School Hospital.

Akan tetapi Dr Saltz juga menegaskan bahwa hingga sekarang, ia belum menemukan adanya penelitian khusus mengenai masturbasi yang dapat meningkatkan sistem imunitas dan melawan infeksi. Pernyataan tersebut bukan berarti masturbasi tidak memiliki dampak kesehatan karena banyak juga penelitian yang mengatakan bahwa orgasme dari seks solo dapat mengurangi stres, tekanan darah, dan menghilangkan rasa sakit juga.

Meskipun tidak ada penelitian besar yang secara ilmiah menunjukkan hubungan jelas antara masturbasi dan pelepasan hormon endorfin (hormon penghilang rasa sakit) di otak, dipahami bahwa aktivitas fisik ini secara umum dapat membantu meningkatkan bahan kimia yang memberi sensasi rasa nikmat.

Selain manfaat kesehatan, masturbasi bahkan dapat membantu kualitas hubungan seksual. Satu studi yang diterbitkan dalam Journal of Sex Education and Therapy, menemukan bahwa wanita yang melakukan masturbasi memiliki pernikahan yang lebih bahagia dibandingkan dengan mereka yang tidak melakukan orgasme solo ini.

Oleh sebab itu, dapat disimpulkan bahwa masturbasi hanya menimbulkan rasa nikmat, namun tidak bisa dipastikan dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh. Untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kamu harus mulai dengan melakukan diet dan olahraga.

"Cara paling penting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh adalah dengan melakukan diet dan olahraga," ujar Timothy Mainardi, MD, seorang ahli alergi dan imunologi yang berbasis di New York City.
https://indomovie28.net/black-clover-episode-59-subtitle-indonesia/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar