Rabu, 20 Januari 2021

Epic Siapkan Hadiah Rp 281 Miliar untuk Kompetisi Fortnite

 Epic menyiapkan dana sebesar USD 20 juta atau sekitar Rp 281 miliar untuk hadiah di kompetisi Fortnite di 2021, naik dari USD 17 juta yang hadiah totalnya USD 17 juta.

Namun rekor prize pool untuk kompetisi Fortnite sebenarnya terjadi pada Fortnite World Cup 2019, di mana hadiah totalnya mencapai USD 30 juta, demikian dikutip detikINET dari The Verge, Rabu (20/1/2021).


Hadiah total untuk kompetisi ini diungkap saat Fortnite menjelaskan detail kompetisi Fortnite Champion Series (FNCS), kompetisi level tertinggi untuk game buatannya itu. Selain mengungkap hadiah totalnya, Epic pun sudah menyebut jadwal kompetisi tersebut.


Babak penyisihannya akan dimulai pada 4 Februari, dan babak finalnya dimulai 12 Maret. Kompetisi yang digelar secara online ini akan diramaikan oleh bermacam komentator dalam berbagai bahasa, selain Inggris, ada juga bahasa Prancis, Jerman, dan Spanyol.


"Tujuan kami untuk membuat konsistensi yang lebih baik selama 2021 dan menutup musim 2021 dengan pengalaman yang lebih menyatu," tulis Epic dalam postingan blognya.


Hadiah total USD 20 juta itu akan dibagi untuk empat musim FNCS selama 2021, dengan total hadiah USD 3 juta untuk setiap setiap serinya. Namun Epic menjanjikan akan ada turnamen lain di luar kompetisi tersebut.


"Kami juga punya rencana untuk kompetisi di pertengahan dan akhir tahun di mana kami akan membawa semua pemain terbaik di FNCS di setiap regional dalam bermacam format kompetitif," tambah Epic.


Sebelumnya, Epic mengambil langkah menarik soal kantor pusat mereka. Yaitu membeli mal bernama Cary Towne Center, North Carolina, Amerika Serikat, yang bakal dijadikan kantor pusat mereka. Mal tersebut memiliki luas lahan 980 ribu meter persegi.


Belum diketahui berapa besar pundi-pundi yang dikeluarkan pengembang game Fortnite tersebut. Dikabarkan, Epic Games merogoh kocek sebesar USD 98 juta atau setara dengan Rp 1,3 trilun untuk membeli Cary Towne Center yang akan dirombak untuk dijadikan headquarter Epic Games.

https://tendabiru21.net/movies/snakes-ladder/


Cegah Pelantikan Rusuh, YouTube Perpanjang Suspend Donald Trump


YouTube memperpanjang suspend akun YouTube Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Hal ini dilakukan untuk mencegahnya mengunggah video atau streaming langsung yang bisa mengganggu suasana kondusif jelang pelantikan Presiden AS terpilih Joe Biden.

Platform streaming video milik Alphabet ini melarang Trump pada 12 Januari selama minimal satu pekan karena melanggar kebijakannya terkait penghasutan tindak kekerasan yang memancing para pendukungnya menyerbu gedung Capitol Hill saat Kongres melakukan rapat mengesahkan kemenangan Joe Biden pada 6 Januari.


Trump dijadwalkan akan mengosongkan Gedung Putih pada hari Rabu (20/1/2021) saat Biden dilantik. Dalam sebuah video yang diunggah sebelumnya pada hari Selasa ke saluran YouTube Gedung Putih, Trump mengecam debat 'shutting down'.


"Di Amerika, kami tidak menekankan harus menyerah mutlak atau memaksakan kekakuan kuno ortodoks yang kaku dan pidato yang menghukum. Kami hanya tidak melakukan itu," katanya seperti dikutip dari Reuters, Rabu (20/1/2021).


Untuk diketahui, saat Trump menggunakan media sosial untuk menantang hasil pemilu 3 November 2020, para pendukungnya mengikutinya dengan retorika kekerasan dan secara terbuka merencanakan untuk menggeruduk Gedung Capitol Hill pada 6 Januari.


Insiden ini pun memicu kritik terhadap YouTube karena dianggap gagal mengambil keputusan. Para aktivis mengancam akan memboikot iklan YouTube jika tidak melarang Trump secara permanen. Sementara itu, media sosial lain seperti Twitter dan Facebook pun memblokir akun Trump tanpa batas waktu.

https://tendabiru21.net/movies/bukaan-8/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar