Selasa, 21 Juli 2020

Update Corona di Indonesia 21 Juli: 89.869 Positif, 48.466 Sembuh

Jumlah kasus virus Corona COVID-19 di Indonesia terus meningkat. Hingga Selasa (21/7/2020), akumulasi kasus positif telah mencapai 89.869 orang.
Sementara itu, jumlah pasien yang dinyatakan sembuh telah mencapai 48.466 dan yang meninggal menjadi 4.320.

Berikut ini detail perkembangan kasus virus Corona di Indonesia pada Selasa (21/7/2020):

1. Jumlah kasus positif bertambah 1.655 menjadi 89.869.
2. Jumlah pasien sembuh bertambah 1.489 menjadi 48.466.
3. Jumlah pasien meninggal dunia bertambah 81 menjadi 4.320.

Data tersebut merupakan akumulasi yang tercatat hingga pukul 12.00 WIB hari ini.

Sebelumnya pada Senin (20/7/2020), jumlah akumulatif kasus positif berada di angka 88.214, dengan 46.977 di antaranya sembuh dan 4.239 meninggal.

Tak Lagi Jadi Jubir Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto ke Mana?

Achmad Yurianto kini sudah tidak menjabat lagi sebagai Juru Bicara Pemerintah Percepatan Penanganan COVID-19. Posisi tersebut digantikan oleh Prof Wiku Adisasmito, yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua Tim Pakar Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19.
"Nanti ada tambahan bahwa juru bicara pemerintah di sini adalah ditunjuk Prof Wiku dari BNPB dan Pak Budi Gunadi Sadikin dari khusus untuk Satgas Ekonomi," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto, dalam jumpa pers yang disiarkan di Youtube Menko Perekonomian RI, Selasa (21/7/2020).

Selepas dari jubir pemerintah untuk penanganan COVID-19, Yuri mengatakan akan kembali bertugas sebagai Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P).

"Saya kembali ke tugas Dirjen P2P," kata Yuri saat dihubungi detikcom, Selasa (21/7/2020).

Per hari ini juga, tugas Yuri dalam menyampaikan update data terbaru terkait COVID-19 di Indonesia, akan digantikan oleh Prof Wiku.

"Sekarang yang update Prof Wiku," lanjutnya.

Meski sudah tidak menjadi jubir lagi, Yuri akan tetap memantau dan mengevaluasi perkembangan penanganan virus Corona COVID-19 di Tanah Air. Karena, COVID-19 menjadi salah satu masalah yang sangat menjadi konsentrasi di P2P.

"COVID-19 itu salah satu masalah di P2P, saya tetap mengevaluasi COVID-19," jelas Yuri.

Profil Wiku Adisasmito, Jubir Baru COVID-19 Pengganti Achmad Yurianto

 Achmad Yurianto yang selama ini memaparkan perkembangan virus Corona di Indonesia tidak lagi menjabat Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19. Kini Achmad Yurianto digantikan oleh Prof drh Wiku Adisasmito MsC PhD.
"Nanti ada tambahan bahwa juru bicara pemerintah di sini adalah ditunjuk Prof Wiku dari BNPB dan Pak Budi Gunadi Sadikin dari khusus untuk Satgas Ekonomi," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam jumpa pers yang disiarkan oleh akun YouTube Menko Perekonomian RI, Selasa (21/7/2020).

Diketahui Wiku merupakan ketua tim pakar Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19. Namun, Jokowi membubarkan Gugus Tugas dan fungsi pelaksanaan operasional dan teknis kini dijalankan oleh Satuan Tugas Penanganan COVID-19.

Berikut profil Wiku Adisasmito, dikutip dari laman resmi staff ui.

Kelahiran Malang
Prof drh Wiku Adisasmito, MSc, PhD lahir di Malang pada 20 Februari 1964 menamatkan pendidikan di IPB Bogor tahun 1988 sebagai dokter hewan. Wiku meraih Master of Science (MSc) dari Colorado State University (CSU) pada tahun 1990 dan Doctor of Philosophy (PhD) pada tahun 1995.

Guru Besar Sistem Kesehatan dan Penanggulangan Penyakit Infeksi
Wiku adalah guru besar yang mendalami kebijakan kesehatan di bidang sistem kesehatan dan penanggulangan penyakit infeksi. Di mana Wiku berkiprah aktif dalam jejaring Tri Dharma di tingkat internasional dan nasional.

Wiku juga menjadi staf pengajar di Departemen Administrasi dan Kebijakan Kesehatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Indonesia untuk beberapa mata kuliah sarjana dan pascasarjana terkait analisis dan pembuatan kebijakan kesehatan.
https://cinemamovie28.com/video-letter-from-the-wife-2/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar