Viral Cerita Gadis Dimintai Bukti Perawan dan Obsesi Pria pada Keperawanan
Di media sosial Twitter viral cerita seorang gadis yang diminta oleh tunangan dan keluarga untuk membuktikan keperawanannya. Cerita ini diunggah oleh akun @DrAmalinaBakri dan banyak mengundang reaksi dari netizen.
"Seorang gadis bertanya saya soalan ini: 'Doktor, bagaimana saya nak buktikan kepada tunang dan family saya yang saya masih dara. Ada tak medical check-up untuk bagi bukti sebab diorang minta.' First of all, I cannot believe that someone would ask such thing," tulis @DrAmalinaBakri yang dalam keterangan profilnya menyebut ia seorang ahli bedah.
Obsesi sebagian pria pada keperawanan pernah dibahas oleh ahli kejiwaan dr Andri, SpKJ, dari Klinik Psikosomatik OMNI Hospital Alam Sutera Tangerang berkaitan dengan norma ketimuran. Norma menuntut seorang perempuan harus dalam kondisi perawan sebelum menikah, namun dampaknya seringkali perempuan harus menjadi korban.
Menurut dr Andri, obsesi sebagian laki-laki terhadap keperawanan bisa mendorong mereka untuk mendapatkannya dengan cara-cara yang tidak pas.
"Ngarepin dapat perawan, tapi dianya sendiri tidak perjaka," sindir dr Andri kala mengomentari heboh kasus situs nikahsirri.com yang memfasilitasi lelang keperawanan tahun 2017 lalu. https://bit.ly/2KvUG5M
Heboh Lelang Keperawanan, Ini Kata Para Pria tentang Keperjakaan
Keperawanan wanita masih menjadi topik yang tidak kunjung usai dibahas. Bahkan menurut beberapa pria, memiliki keperawanan adalah suatu hal spesial dan akan mengangkat harga diri mereka ketika mendapatkan pasangan yang masih perawan.
Sedangkan, untuk urusan keperjakaan, apakah merupakan hal yang sama spesialnya dengan keperawanan seorang wanita?
"Penting? Ngga juga, kan ga keliatan. Perjaka ngga ada bedanya ada atau ngga," ujar seorang pria, Jojo (23) saat diwawancarai oleh detikHealth.
Jawaban serupa juga diungkapkan oleh Pablo (20). "Dari sisi lain, virginity baik dari wanita atau pria ga sevital itu. Tapi, menjaga keperawanan wanita akan lebih baik untuk menjaga si wanita dari aspek sosial yang ada," ungkapnya menyuarakan pendapatnya.
Namun opini berbeda justru diutarakan oleh lelaki lainnya yakni Helmi (21). Menurutnya, keperjakaan pria adalah hal yang sama pentingnya dengan keperawanan seorang wanita. Keperjakaan tak lain adalah bentuk harga diri yang juga harus dipertahankan.
Sementara itu lewat saluran telepon, Dra Ratih Andjayani Ibrahim, MM.Psi, psikolog dari PERSONAL GROWTH, menyampaikan pendapatnya mengenai isu keperawanan maupun keperjakaan secara luas.
"Tentang pandangan terhadap virginity (baik pria maupun wanita) sebagai hal yang suci dan penting, makin ke masa kini orang cenderung lebih permisif dalam melepaskannya," jelasnya.
Perdebatan mengenai isu keperawanan antara pria dan wanita memang masih terus menjadi isu yang diperdebatkan. Kalau menurut Anda bagaimana? Tuliskan pendapat Anda di kolom komentar. https://bit.ly/2pwTO9G
Tidak ada komentar:
Posting Komentar