Libur akhir tahun menjadi momen yang tepat untuk berkumpul bersama keluarga tercinta. Namun, biasanya dalam momen ini tak hanya berkumpul bersama keluarga tapi pasti ada agenda makan-makan bersama. Aneka makanan lezat tersaji dalam pesta tersebut mulai dari kue-kue hingga barbeque.
Eits, tapi kamu jangan sampai kalap makan, ya! Jika terlalu banyak makan makanan berlemak, alih-alih bergembira saat liburan kamu malah drop karena kadar kolesterol naik. Pastinya tak mau kondisi tersebut terjadi, kan? Nah, berikut cara untuk jaga kadar kolesterol selama libur akhir tahun yang bisa diperhatikan.
Perhatikan Cara Mengolah Makanan
Daging yang dibakar cenderung memiliki lemak yang jauh lebih sedikit dibandingkan makanan yang digoreng. Oleh karena itu, barbeque bisa jadi pilihan yang tepat untuk makan enak tanpa takut kolesterol jahat.
Namun, kamu juga harus memperhatikan cara memasaknya. Jangan terlalu banyak mengoleskan mentega pada daging. Jika terlalu banyak, sedangkan daging tersebut pun sudah berlemak, maka sama saja memperbesar risiko meningkatkan kadar kolesterol.
Atur Porsi Makanmu
Jika kamu memang punya riwayat kolesterol tinggi, sebaiknya kurangi konsumsi makan-makanan pemicu kolesterol dalam jumlah tinggi seperti daging, mentega, telur. Sebab jika terlalu banyak, padahal saat liburan kamu cenderung kurang bergerak, maka lemak atau kolesterol jahat yang ada pada makanan tersebut akan menimbun dalam tubuh.
Perhatikan Minuman yang Kamu Konsumsi
Jangan terlalu banyak minum kopi atau soft drink karena akan membuat pola makan jadi tidak teratur. Selain itu, jika ingin ngemil, konsumsilah camilan yang sehat. Buah bisa menjadi makanan selingan sehat yang pastinya nggak akan bikin kadar kolesterol kamu makin tinggi.
Aktif Bergerak
Meskipun liburan adalah waktunya untuk bersantai, bukan berarti cuma tidur-tiduran seharian. Buatlah aktivitas menarik agar tubuh aktif bergerak saat liburan. Kamu bisa mengajak sanak saudara atau mungkin keponakan yang masih kecil untuk bermain permainan seru.
Selain keempat cara tersebut, untuk menjaga kadar kolesterol saat liburan akhir tahun ini, kamu juga bisa minum Nestlé ACTICOR dua kali sehari setelah makan. Bagi yang suka minuman dingin, Nestlé ACTICOR juga bisa dikonsumsi dengan dikombinasikan bersama es batu atau diminum dalam kondisi dingin.
Nestlé ACTICOR merupakan minuman susu rendah lemak yang mengandung Beta Glucan yang berasal dari oats dan Inulin yang berasal dari akar Chicory. Kandungan Beta Glucan dan Inulin teruji klinis mampu menurunkan kolesterol jahat (LDL) yang merupakan faktor risiko penyakit jantung koroner.
Nestlé ACTICOR juga terbuat dari bahan alami dan rasanya pun sangat enak. Ada 4 varian rasa, antara lain avocado, chocolate, green-tea latte, dan banana. NestléACTICOR baik dikonsumsi oleh orang dewasa yang peduli akan kesehatan tubuh.
Nestlé ACTICOR, Cara Alami Turunkan Kolesterol.
https://kamumovie28.com/movies/cheri/
Kata Dokter Soal Gejala Ruam yang Dialami Dewi Perssik Saat Terinfeksi Corona
Penyanyi dangdut Dewi Perssik mengalami gejala ruam saat terinfeksi virus Corona. Lewat akun Instagram miliknya, ia menceritakan ruam tersebut muncul di sekitar 20 persen wajah dan tubuhnya.
"Jadi timbul kemerahan ini adalah salah satu yg timbul dari mereka yg terkena covid sekitar 20%. Nah ini jadi bahan renungan buat kita semua dan teguran buatku juga untuk menggugurkan dosa2ku, dan bahwa covid itu nyata," jelasnya dalam postingannya yang diunggah pada Kamis (24/12/2020).
Menanggapi kasus ini, dokter spesialis paru sekaligus Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Spesialis Paru Indonesia (PDPI), dr Erlang Samoedro, SpP(K) mengatakan ruam yang dialami Dewi itu bisa terjadi pada pasien COVID-19. Tetapi, sangat jarang terjadi.
"Tidak umum terjadi, akan tetapi ada beberapa kasus dapat timbul terutama pada orang yang sensitif," kata dr Erlang dikutip dari CNNIndonesia, Jumat (25/12/2020).
dr Erlang mengatakan, ia juga sempat menangani beberapa kasus yang mengalami gejala ruam ini biasanya terjadi pada pasien yang memiliki alergi kulit sensitif. Ia menjelaskan bahwa kondisi ini tidak tergolong berbahaya dan akan hilang saat pasien sembuh.
Selain itu, menurut dr Erlang virus Corona ini akan lebih berbahaya jika menyerang saluran pernapasan, karena menyebabkan pasiennya sesak napas.
"Ruam terjadi karena inflamasi atau peradangan yang sistematik atau menyeluruh, jadi bisa juga terjadi pada kulit," jelasnya.
Untuk mengatasinya, biasanya dr Erlang akan memberikan obat anti peradangan dan anti alergi pada pasien yang mengalami gejala ruam tersebut. Setelah diobati, biasanya ruam itu akan semakin mereda.
https://kamumovie28.com/movies/fur-an-imaginary-portrait-of-diane-arbus/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar