Minggu, 29 Maret 2020

Wapres Imbau Warga Tak Mudik Lebaran saat Darurat Corona

Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengimbau masyarakat tak mudik saat libur lebaran Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijriah. di tengah penyebaran virus Corona Covid-19.
Pemerintah telah menetapkan Indonesia tengah tanggap darurat virus Corona sampai 29 Mei 2020. Sementara itu, Hari Raya Idul Fitri jatuh pada 24-25 Mei.

"Menurut saya saat ini menjaga diri itu lebih dianjurkan, silaturahmi (mudik lebaran) itu baik tapi menjaga diri jangan sampai berbuat sesuatu yang merugikan itu lebih baik," kata Ma'ruf dalam keterangan resmi yang diterbitkan Sekretariat Wakil Presiden, Kamis (19/3) dan dikutip CNN.

"Kalau memang harus terpaksa mudik, pastikan bisa menjaga diri dari kemungkinan potensi penularan di sana," ujarnya.

Mantan Rais Aam PBNU itu menganjurkan masyarakat yang tak mudik ke kampung halaman bisa melakukan silaturahmi jarak jauh melalui sambungan telepon, video call maupun media sosial.

Selain itu, Ma'ruf turut mengimbau masyarakat yang berstatus orang dalam pemantauan (ODP) virus Corona tak melakukan ibadah secara berjamaah pada bulan Ramadan nanti. Hal itu bertujuan untuk meminimalisir penularan virus kepada jamaah lainnya.

"Bukan saja tak boleh menghadiri tempat berjamaah, tapi juga dilarang dan diharamkan sebab membahayakan," ujarnya.

Sejauh ini, telah ada 227 kasus positif corona di Indonesia. Paling banyak terjadi di Jakarta. Dari jumlah tersebut, 19 orang meninggal dunia dan 11 orang dinyatakan sembuh dari corona.

Bromo-Semeru Ditutup Hingga 31 Maret Karena Corona

Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) menutup kawasannya untuk umum. Ya semua objek wisata di sana ditutup hingga 31 Maret karena COVID-19.
"Sebagai bentuk ikhtiar BBTNBTS dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19 lebih lebih luas kepada masyarakat, petugas, dan pengunjung wisata TNBTS, maka pihak TNBTS akan MENUTUP SEMENTARA kunjungan wisata alam di kawasan TNBTS," kata TNBTS dalam siaran resminya, Kamis (19/3/2020).

"Penutupan ini terhitung mulai tanggal 19 Maret 2020 pukul 00.01 sampai dengan 31 Maret 2020," imbuh dia.

Pihak TNBTS akan menunda dan membatasi kegiatan penelitian, pendidikan, ekspedisi dan lainnya di dalam kawasan. Karena, kegiatan kelompok tersebut dipastikan melibatkan kontak langsung antar anggotanya.



"Penutupan sementara ini akan dievaluasi memperhatikan kebijakan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan serta pemerintah daerah dalam upaya pencegahan COVID-19," jelas TNBTS.

TNBTS juga mengimbau masyarakat jangan panik. Seraya ada doa agar wabah Corona ini segera berlalu dan wisata di Bromo hingga Semeru dapat dibuka kembali tanpa kekhawatiran.

Ini 33 Objek Wisata di Bandung Barat yang Tutup Akibat Corona

Pandemi virus Corona atau COVID-19 akhirnya membuat Bupati Bandung Barat, Aa Umbara Sutisna, menutup semua objek wisata yang ada di Kabupaten Bandung Barat (KBB) selama 14 hari ke depan.
Ia mengatakan, penutupan 33 objek wisata yang ada di KBB itu dilakukan sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran wabah COVID-19 melalui kontak langsung saat massa berkumpul di satu tempat.

"Betul, saya memutuskan untuk melakukan penutupan semua obyek wisata di KBB, terutama di kawasan Lembang mulai hari ini sampai 14 hari ke depan," ujar Aa Umbara saat ditemui di Kantor Pemkab Bandung Barat, Rabu (18/3/2020).

Berikut daftar 33 objek wisata yang diintruksikan tutup di KBB untuk pencegahan Covid-19 atau virus Corona.

- Curug Layung
- Curug Pelangi
- Natural Hill
- Lazuardy Bikes Park
- Dusun Bambu
- Lembah Bougenville
-Terminal Wisata Grafika Cikole
- Cikole Jaya Giri Resort
- Lintas Hutan Indah Jaya Giri
- Maribaya Natural Hot Spring Resort
- The Lodge Maribaya
- Farmhouse
- Orchid Forest
- Kebun Bunga Begonia Glory
- De Ranch
- Floating Market
- Benteng Belanda
- The Great Asia Afrika
- D'dieuland
- Lembang Park Zoo
- Fairy Garden
- Curug Tilu Lewi Opat
- Ciwangun Indah Camp
- Situ Ciburuy
- Gua Pawon
- Stone Garden
- Indiana Camp
- Pesona Tebing Masigit
- Sanghyang Poek
- Sanghyang Kenit
- Sanghyang Heuleut
- Curug Sawer
- Curug Malela

Tidak ada komentar:

Posting Komentar