Untuk mempermudah masyarakat mendapatkan informasi komperhensif mengenai pandemi dan vaksinasi COVID-19, layanan hotline edukasi dan konseling COVID-19 pun dihadirkan. Catat, ini nomor dan waktu layanan hotline edukasi dan konseling COVID-19.
Layanan tersebut merupakan kolaborasi antara Telkomsel dengan Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI). Layanan ini terbuka bagi seluruh lapisan masyarakat agar semakin mudah didapatkan oleh setiap orang.
PPNI pun memastikan seluruh petugas yang melayani telah memenuhi standar kualifikasi medis, sehingga dapat memberikan pelayanan secara terarah bagi masyarakat di setiap kebutuhannya.
Masyarakat bisa langsung mengakses Layanan Hotline Edukasi Vaksinasi COVID-19 dengan menghubungi 081-1974-0-6000 setiap hari Senin sampai Jumat pukul 09:00 - 16:00 WIB.
Dalam menyelenggarakan layanan tersebut, Telkomsel berperan dengan menyediakan CloudX Hub sebagai infrastruktur pembangun dari Layanan Hotline Edukasi Vaksinasi COVID-19. CloudX Hub menyediakan layanan Hotline berbasis PABX virtual yang memungkinkan setiap agen pelayanan untuk memberikan pelayanan di manapun dan kapanpun. Fleksibilitas tersebut pun didukung dengan adanya dashboard yang dapat memantau seluruh aktivitas melalui berbagai perangkat dengan mudah.
"Kami berharap, Layanan Hotline Edukasi dan Konseling COVID-19 yang lahir dari upaya kolaboratif ini dapat membuka lebih banyak kesempatan bagi masyarakat untuk meningkatkan literasi mengenai pandemi dan vaksinasi COVID-19 berbekal informasi yang akurat dari PPNI dan pemanfaatan teknologi digital dari Telkomsel," ujar SVP Enterprise Account Management Telkomsel Dharma Simorangkir dalam siaran persnya, Jumat (26/5/2021).
Selain memberikan tingkat fleksibilitas tinggi, CloudX Hub juga memungkinkan pengguna untuk menjalankan Hotline secara lebih efisien. Pasalnya, pelanggan enterprise tidak perlu mempersiapkan infrastruktur karena seluruh teknologi telah disediakan oleh CloudX Hub.
Dengan begitu, CloudX Hub dapat memberikan lebih banyak peluang bagi pengguna untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kegiatan pelayanan, khususnya di tengah pandemi seperti saat ini.
"Ke depan, Telkomsel menatap optimis terhadap kolaborasi dengan PPNI agar dapat berjalan secara jangka panjang, sehingga manfaat dari upaya kolaboratif ini dapat dirasakan oleh lebih banyak masyarakat," kata Dharma.
Sebagai bagian dari CloudX, layanan komunikasi terintegrasi berbasis cloud, CloudX Hub hadir melalui Telkomsel myBusiness, penyedia solusi bisnis komprehensif untuk segmen perusahaan, pemerintahan, hingga UMKM.
https://nonton08.com/movies/a-second-chance/
Facebook Uji Fitur Khusus untuk Mantan Narapidana
Facebook dikabarkan tengah membangun sebuah fitur untuk para mantan narapidana yang telah bebas dari penjara. Tujuannya mulia, yaitu agar mereka bisa hidup normal kembali di tengah-tengah masyarakat.
Hal ini merupakan bagian dari upaya nyata perusahaan milik Mark Zuckerberg ini untuk menciptakan lebih banyak lagi produk bagi kelompok marginal.
Dilansir detikINET dari tech.hindustantimes, Jumat (26/3/202100) aplikasi ini dinamai The Re-Entry App yang tengah diujikan untuk beberapa pengguna saja. Tak dijelaskan wilayah atau negara mana yang mendapatkan pengujian khusus ini.
Namun beberapa pengguna yang terlibat pengujian akan melihat notifikasi dari fitur tersebut yang mengusulkan bantuan dengan mempersiapkan kehidupan setelah penjara dengan dukungan komunitas setelah itu pengguna akan diminta untuk mengklik akses awal untuk mencoba aplikasi dan memberikan umpan balik.
"Kami telah mengeksplorasi berbagai cara untuk membantu menutup celah yang dihadapi oleh mereka yang berada di komunitas yang terpinggirkan di seluruh aplikasi kami," kata seorang juru bicara Facebook dalam sebuah pernyataan.
"Ini hanya dimaksudkan sebagai pengujian internal dan kami menghapus pemberitahuan tersebut segera setelah kami mengetahui bahwa pemberitahuan tersebut dijalankan secara eksternal. Facebook memang sering bereksperimen dengan ide layanan dan aplikasi yang tidak pernah terwujud atau berubah menjadi sesuatu yang lain," ujarnya
Meski demikian Chief Executive Officer Mark Zuckerberg pernah mengatakan pada bulan Juni lalu bahwa dia ingin Facebook mulai membangun produk untuk memajukan keadilan rasial. Instagram juga saat ini memiliki tim ekuitas yang membangun fitur baru yang menanggapi kebutuhan kelompok marginal atau komunitas yang kurang terlayani.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar