Sabtu, 17 April 2021

Dear Suami, 4 Hal Ini Bikin Gairah Wanita Ngedrop Saat Bercinta

 Saat membahas seks, semua orang tentunya memiliki preferensinya masing-masing. Beberapa orang mungkin memilih fokus pada sesi foreplay sebelum bercinta, sedangkan beberapa lainnya mungkin lebih memilih untuk langsung masuk ke sesi bercinta.

Dalam sebuah survey yang dilakukan di Inggris, Amerika Serikat, dan Australia terhadap 3.000 orang, 9 dari 10 pria dilaporkan mengalami orgasme saat bercinta. Sementara itu hanya 7 dari dari 10 wanita mencapai klimaks saat berhubungan intim.


Dengan adanya perbedaan hasil survey tersebut terhadap pria dan wanita, maka pria harus lebih memperhatikan pasangannya saat bercinta. Terkadang, pria tidak menyadari bahwa sejumlah hal yang mereka lakukan saat bercinta justru membuat wanita kesulitan mencapai orgasme lantaran mereka merasa tidak nyaman.


Dikutip dari laman Times of India, berikut 4 hal yang kerap dilakukan pria, tetapi tidak disukai oleh wanita saat bercinta.


1. Kurang foreplay

Kurangnya sesi 'pemanasan' atau foreplay sebelum bercinta sering kali membuat kebanyakan wanita merasa kecewa. Sebab, foreplay justru merupakan sesi penting agar wanita bisa terstimulasi sebelum dipenetrasi. Alih-alih langsung terburu-buru untuk penetrasi, pria harus sedikit bersabar dan meluangkan waktu untuk foreplay dulu di awal sesi bercinta.


2. Bertanya tentang orgasme berkali-kali

Pria harus tahu, bahwa tidak sedikit wanita yang mengalami kesulitan penetrasi saat bercinta. Meski sering kali muncul rasa penasaran apakah pasangan sudah mencapai klimaks atau belum, pria sebaiknya menghindari bertanya terkait hal tersebut. Apalagi jika dilakukan berkali-kali. Pasalnya, hal tersebut akan membuatnya lebih sulit mencapai orgasme.


3. Tidak mendengarkannya

Tak jarang pria yang hanya memikirkan kepuasan seksualnya sendiri dan mengabaikan apa yang diinginkan pasangannya, terutama saat sedang penetrasi. Oleh sebab itu, sebaiknya pria mencoba lebih mendengarkan apa yang pasangannya inginkan. Jika wanita menginginkan untuk memperlambat atau mempercepat dorongan, maka sebaiknya dengarkan dan fokus padanya.


4. Tidak fokus pada tubuhnya

Kebanyakan wanita menginginkan pasangannya untuk mengeksplor tubuhnya. Jika tidak, mereka kerap akan merasa bahwa pasangannya tidak menyukai tubuhnya, sehingga ia menjadi tidak percaya diri. Jadi, sebaiknya pria tak hanya fokus pada dorongan saat penetrasi, tetapi juga memperhatikan dan mengeksplor tubuh pasangannya agar mereka merasa senang dan percaya diri.

https://kamumovie28.com/movies/yours-sincerely-kanan-gill/


Sama-sama 'Angin', Ini Perbedaan Masuk Angin Vs Angin Duduk


- Masuk angin dan angin duduk tak jarang dianggap sebagai keluhan yang sama. Padahal, keduanya ternyata sangat berbeda.

Masuk angin merupakan kondisi di mana tubuh terinfeksi oleh salah satu jenis virus common cold, yakni rhinovirus, yang menyebabkan timbulnya sejumlah gejala seperti meriang, kembung, dan mual. Sedangkan angin duduk atau angina pektoris merupakan kondisi di mana dada terasa nyeri karena otot jantung tidak mendapatkan cukup oksigen.


Hal tersebut dijelaskan oleh Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI), Dr (Cand) dr Inggrid Tania, M Si (Herbal) dalam diskusi online, Kamis (15/4/2021).


"Itu (masuk angin) beda ya dengan angina. Kalau angina itu adalah suatu kondisi di mana terjadi nyeri dada akibat otot jantung tidak mendapat suplai oksigen yang cukup. Sehingga memang angina pektoris ini menjadi suatu tanda adanya suatu kelainan pada vaskularisasi jantung, pada pembuluh darah jantung yang membawa oksigen ke dalam otot jantung," jelas dr Inggrid.


Berbeda dengan masuk angin yang hanya menimbulkan gejala ringan dan dapat diatasi dengan istirahat cukup serta konsumsi makanan sehat, angin duduk merupakan kondisi yang lebih serius dan membutuhkan penanganan medis.


Dikutip dari Mayo Clinic, gejala utama yang ditimbulkan oleh angin duduk adalah nyeri di dada. Pada beberapa orang, angina juga menyebabkan nyeri di lengan, leher, rahang, bahu, dan punggung. Sementara itu, gejala lainnya yang juga kerap dirasakan meliputi:


Pusing

Kelelahan

Mual

Napas pendek

Berkeringat

Seseorang yang mengalami sejumlah gejala di atas maka diharuskan untuk segera menemui dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Sebab, angina juga bisa meningkatkan risiko terjadinya serangan jantung.

https://kamumovie28.com/movies/the-last-temptation-of-christ/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar