Saat bulan puasa, seringkali membuat orang sulit mendapatkan waktu yang tepat untuk bercinta dengan pasangan. Apalagi, malam yang biasanya panjang untuk bercinta harus terpotong makan sahur sebelum berpuasa.
Namun, hal ini bukan berarti menghambat Anda dan pasangan untuk bercinta. Dengan waktu yang terbatas, Anda bisa memanfaatkannya untuk sesi bercinta yang cepat. Simak tips berikut ini.
1. Cukup 15 menit
Seks kilat ini bisa dilakukan selama 15 menit saja. Sediakan waktu sebanyak 15 menit setelah sahur dan sebelum imsak. Menurut beberapa ahli, dengan waktu yang singkat itu sesi foreplay bisa dilewati.
Tapi, harus hati-hati, pastikan vagina pasangan Anda terlubrikasi dengan baik sebelum penetrasi dimulai.
2. Gunakan pakaian yang longgar
Untuk melakukan seks kilat ini, pastikan Anda dan pasangan tidak menggunakan pakaian yang sulit yang merepotkan. Misalnya pakaian dalam yang ketat hingga sulit untuk dibuka. Akan lebih baik jika memakai pakaian yang longgar, agar mudah dibuka dan lebih mudah lagi untuk melakukan penetrasi.
"Baju dan rok yang longgar akan memudahkan seks kilat ini," kata Sadie Allison, PhD, penulis buku 'The Mystery of the Undercover Clitoris'.
3. Lakukan foreplay berjalan
Jika pasangan tetap ingin melakukan foreplay sebelum bercinta, ada baiknya dilakukan sambil melakukan hal lain. Misalnya, bisa menyentuh pasangan saat sahur agar membuatnya tergoda dan bergairah.
Tapi, jika tidak bisa juga melakukan foreplay, sebagai pilihan alternatif Anda bisa menggunakan pelumas untuk mempermudah penetrasi.
4. Coba lakukan di dapur
Bercinta tidak harus selalu dilakukan di atas ranjang dan di dalam kamar. Untuk seks kilat ini, Anda bisa melakukannya di tempat strategis lain. Misalnya di dapur atau di ruang makan setelah makan sahur agar tidak menghabiskan banyak waktu.
4 Jenis Makanan yang Bisa 'Membunuh' Sperma Bila Sembarangan Dikonsumsi
Hampir kebanyakan pria tidak menyadari bahwa rata-rata jumlah sperma akan menurun seiring menuanya usia. Ditambah dengan pola hidup yang tak sehat juga semakin memperburuk keadaan ini.
Ada begitu banyak faktor penyebab jumlah sperma menjadi semakin menurun, salah satunya adalah dengan pola makan yang tidak sehat. Berikut ini adalah beberapa jenis makanan yang justru bisa 'membunuh' sperma, seperti dikutip dari Uchicago Medicine.
1. Daging olahan
Beberapa daging olahan seperti hot dog, salami, dendeng, bacon, dan lain-lain memang banyak disukai oleh banyak orang karena rasanya yang enak. Tetapi sayangnya, sebuah studi menunjukkan bahwa mengonsumsi daging merah olahan justru bisa menurunkan dan mempengaruhi kemampuan berenang sperma.
2. Lemak trans
Lemak trans atau lemak jenuh memang dikenal bisa menimbulkan banyak penyakit jika dikonsumsi. Karena lemak jenis ini dapat meningkatkan kolesterol jahat dalam tubuh.
Sebuah studi di Spanyol pada tahun 2011 menemukan bahwa adanya hubungan antara banyaknya asupan lemak trans yang masuk ke dalam tubuh, dengan menurunnya jumlah sperma.
3. Produk kedelai
Produk kedelai mengandung fitioestrogen atau senyawa mirip dengan estrogen (hormon seks wanita), yang berasal dari tanaman. Sebuah studi yang dilakukan pada 99 pria di klinik kesuburan di Boston, Amerika Serikat, menyimpulkan bahwa asupan kedelai yang berlebihan dapat menurunkan konsentrasi sperma.
4. Produk susu tinggi lemak
Sebuah studi yang menganalisis sperma dari 189 pria dengan rentang usia 18-22 tahun, menunjukkan bahwa produk susu tinggi lemak (susu murni, krim, dan keju) bisa berdampak pada penurunan kualitas sperma, bahkan beberapa bentuknya menjadi abnormal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar