Selasa, 28 April 2020

Kisah Pilu Petugas Kesehatan di Inggris, Diludahi Orang karena Pekerjaannya

 Di tengah pandemi corona seperti ini, petugas kesehatan malah banyak ditakuti masyarakat. Alasannya karena dianggap bisa menularkan virus tersebut setelah berjuang merawat pasien yang terinfeksi.
Namun, kejadian tidak terduga dialami oleh petugas kesehatan tepatnya bagian penelitian spesialis kanker. Wajahnya diludahi dua kali saat pulang dari bekerja 10 jam di Rumah Sakit Christie di Manchester.

"Dia mengatakan sesuatu pada saya. Saya meminta sedikit ruang untuk berjalan karena jarak di antara kita sangat dekat. Tapi, tiba-tiba dia meludahi wajah saya," jelas petugas kesehatan yang diketahui bernama Sama Shali.

Mengutip dari Daily Star, Sama (33) saat itu sedang menggunakan seragam kerjanya. Ia yakin, itulah alasan pria bersepeda yang tidak dikenalnya itu tiba-tiba meludahinya.

Setelah kejadian itu, Sama takut kalau ludah itu berpotensi menyebarkan virus corona. Ia takut bisa menularkannya ke rekan kerjanya dan akan kekurangan staf lagi jika ia sakit.

"Saat sampai di rumah, saya langsung mandi tiga kali. Bukan hanya karena kotor, tapi saya juga sedih. Saya pun menangis seharian," ujarnya.

Saat kejadian tersebut, ada dua wanita yang melihatnya dan sempat mengambil fotonya waktu itu. Ia sangat berterima kasih dan meminta polisi untuk mencari pelakunya.

3 Risiko Mencukur Rambut Kemaluan dan Cara Mengatasinya

Tidak ada larangan mencukur habis rambut kemaluan. Meski begitu banyak orang suka mencukur rambut kemaluannya dengan alasan kenyamanan dan menyenangkan pasangan.
Dikutip dari Telegraph, sebuah penelitian mengatakan 60 persen wanita memiliki masalah ketika mencukur rambut kemaluannya.

Berikut 3 risiko yang bisa timbul saat mencukur rambut kemaluanya.

1. Dapat menyebabkan bisul
Mencukur rambut kemaluan bisa meningkatkan risiko terkena abses atau bisul. Ini terjadi akibat masuknya bakteri ke dalam folikel rambut. Solusinya, sering-sering bersihkan area kemaluan dengan sabun.

2. Rambut tumbuh ke dalam
Meskipun tidak berbahaya, rambut yang tumbuh ke dalam membuat tidak nyaman akibat mencukur rambut kemaluan. Sebisa mungkin jangan cukur terlalu pendek.

3. Meningkatkan risiko IMS
Sebuah studi mengatakan mencukur rambut kemaluan dapat meningkatkan risiko terkena infeksi menular seksual (IMS). Kondisi ini terjadi karena dapat memudahkan bakteri ke dalam membran kulit. Solusinya, hindari perilaku yang meningkatkan risiko infeksi menular seksual seperti bergonta-ganti pasangan.

Bosan Variasi Bercinta yang Begitu-begitu Saja? 4 Posisi Ini Perlu Dicoba

 Bagi pasangan melakukan variasi hubungan seks adalah hal yang wajar untuk menghindari rasa bosan. Salah satunya dengan melakukan hubungan seks di luar kamar tidur seperti di kamar mandi.
Tentu butuh pilihan posisi yang tepat untuk mengantisipasi ruangan yang sempit. Dikutip dari Womansday berikut 4 posisi yang bisa Anda lakukan bersama pasangan di kamar mandi.

1. Seated Sex
Menurut pakar sex Jess O'Reilly, PhD dari Toronto, satu pasangan duduk di lantai dan yang lain duduk di pangkuannya. Keduanya saling berhadapan untuk bisa melihat reaksi dari pasangan. Ini dapat dicoba di bawah aliran air keran atau shower.

2. Tall X
O'Reilly menyarankan, pasangan Anda menghadap dinding dan membuka kakinya membentuk huruf x. Lalu Anda dapat mendekatkan badan anda ke belakang badan pasangan.

3. Oral Shower Sex
Pada posisi ini Anda dapat duduk di tepi bak kamar mandi. Pasangan Anda dapat melakukan oral sambil berlutut di bawahnya.

4. Standing Doggy
Untuk variasi ini, pasangan Anda dapat membungkuk dan berpegang pada dinding kamar mandi. Anda bisa berdiri di belakangnya sambil melakukan penetrasi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar