Varian mutasi virus Corona kembali ditemukan dan sudah menyebar ke seluruh Eropa. Menurut studi yang dilakukan peneliti di Universitas Basel, Institut Biomedis Valensia, dan Universitas Valensia, varian mutasi yang diidentifikasi sebagai 20A.EU1.
"Sejak Juli, varian ini telah terekam di Spanyol dengan frekuensi di atas 40 persen," tulis peneliti yang dikutip dari CNBC International, Sabtu (31/10/2020).
Sementara di Irlandia, Swiss, dan Inggris frekuensinya mencapai 70 persen. Selain di Spanyol, varian mutasi Corona 20A.EU1 ini juga ditemukan ditemukan di Norwegia, Latvia, Belanda, dan Prancis.
Mengapa mutasi ini disebut lebih cepat menular?
Sebuah temuan menunjukkan bahwa orang yang baru kembali dari liburan di Spanyol mungkin berperan dalam menyebarkan varian baru mutasi virus tersebut.
Hal ini juga menimbulkan pertanyaan, terkait apakah peningkatan kasus baru-baru ini di seluruh wilayah ini dipengaruhi mutasi virus ini.
Namun, sampai kini belum ada bukti yang menunjukkan bahwa varian mutasi COVID-19 20A.EU1 ini lebih cepat menyebar. Belum juga ditemukan bukti yang detail terkait tingkat keparahan virus.
"Saat ini tidak jelas apakah peningkatan kasus saat ini diakibatkan mutasi ini atau apakah insiden yang tinggi di Spanyol diikuti oleh penyebaran melalui wisatawan cukup menjelaskan peningkatan pesat di banyak negara,"
Sampai saat ini, kasus virus Corona di Eropa menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah hampir mencapai 10 juta kasus. Sementara kasus kematian terkait COVID-19 sudah mencapai 273.678 kasus.
https://kamumovie28.com/judge-dredd-1995/
Sebaran Virus Corona Indonesia 31 Oktober: 3.143 Kasus Baru, 750 dari DKI
Pemerintah melaporkan 3.143 kasus baru COVID-19 yang terkonfirmasi pada hari Sabtu (31/10/2020). Total kasus terkonfirmasi saat ini sudah mencapai 410.088 kasus semenjak virus Corona mewabah di Indonesia.
DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus paling tinggi sebanyak 750 kasus, disusul Jawa Tengah sebanyak 617 kasus baru per 31 Oktober.
Dikutip dari laman covid19.go.id, pada hari ini ada sebanyak 3.506 kasus sembuh, sementara kasus kematian Corona sebanyak 87 orang.
Berikut detail sebaran 3.143 kasus baru Corona di Indonesia pada Sabtu (31/10/2020):
DKI Jakarta: 750 kasus
Jawa Tengah: 617 kasus
Jawa Barat: 411 kasus
Sumatera Barat: 252 kasus
Jawa Timur: 223 kasus
Riau: 127 kasus
Kalimantan Timur: 116 kasus
Sumatera Utara: 93 kasus
Banten: 84 kasus
Sumatera Selatan: 62 kasus
Maluku: 62 kasus
Bali: 52 kasus
Kalimantan Selatan: 48 kasus
Papua: 45 kasus
Kepulauan Riau: 40 kasus
DI Yogyakarta: 32 kasus
Lampung: 31 kasus
Sulawesi Tenggara: 24 kasus
Sulawesi Utara: 19 kasus
Papua Barat: 13 kasus
Aceh: 11 kasus
NTB: 6 kasus
Sulawesi Selatan: 6 kasus
Kalimantan Barat: 5 kasus
Kalimantan Tengah: 5 kasus
Bangka Belitung: 2 kasus
Sulawesi Tengah: 2 kasus
Sulawesi Barat: 2 kasus
NTT: 2 kasus
Kalimantan Utara: 1 kasus
Update Corona Indonesia 31 Oktober: 3.143 Kasus Baru. Tembus 410.088
Kasus positif virus Corona di Indonesia bertambah 3.143 kasus. Total kasus positif tercatat 410.088, sembuh 337.801, meninggal 13.869.
Sementara itu jumlah pemeriksaan dalam sehari tercatat sebanyak 29.001 spesimen. Jumlah suspek mencapai 67.900.
Detail perkembangan virus Corona di Indonesia pada Sabtu (31/10/2020), adalah sebagai berikut:
1. Kasus positif bertambah 3.143 menjadi 410.088
2. Pasien sembuh bertambah 3.506 menjadi 337.801
3. Pasien meninggal bertambah 87 menjadi 13.869
Sebelumnya pada Jumat (30/10/2020), jumlah kasus positif virus Corona COVID-19 tercatat 406.945 kasus, sembuh 334.295, dan meninggal 13.782 kasus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar